Mediabintang – Metode bayi tabung, atau fertilisasi in vitro (IVF), telah berkembang pesat sejak kelahiran bayi IVF pertama pada tahun 1978 di Manchester, Inggris. Kini, IVF menjadi alternatif utama bagi pasangan yang mengalami kesulitan hamil secara alami. Di Indonesia, program bayi tabung mulai dikenal pada akhir 1980-an, dan saat ini telah mengalami kemajuan teknologi, inovasi, serta keterampilan klinis yang signifikan.
Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan inovasi dalam metode IVF, Brawijaya IVF Center mengadakan seminar bertajuk “Update in Infertility Care” di Jakarta, beberapa waktu yang lalu dengan menghadirkan Dr. Robert Fisher, M.D., pelopor dan pendiri Fertility Center Hamburg, Jerman, yang merupakan klinik IVF terbesar dan terkemuka di Jerman.
Dr. Robert Fisher, M.D., selain aktif menulis berbagai publikasi di jurnal dan buku ilmiah nasional dan internasional, serta mengajar di konferensi di seluruh dunia, juga merupakan anggota aktif dari American Society of Reproductive Medicine (ASRM), anggota pendiri European Society of Human Reproduction (ESHRE), serta anggota komite penasihat dan pendiri “AG Gynakologische Endokrinologie und Fortpflanzungsmedizin” (DGGEF) dan “Berufsverband Reproduktionsmedizischer Zentren” (BRZ) di Jerman. Sebagai Reproductive Endocrinologist dan Medical Director Fertility Center Hamburg dengan pengalaman lebih dari 40 tahun dalam bidang IVF.
Sementara itu, dr. Mohammad Haekal, SpOG-KFER, FICS, MIGS, Dokter Spesialis Obstetri & Ginekologi Konsultan Fertilitas, menyatakan, fertilisasi in vitro (IVF) adalah salah satu solusi terbaik bagi pasangan yang mengalami kesulitan hamil secara alami. Teknologi ini memungkinkan pembuahan terjadi di luar tubuh wanita, di mana sel telur dan sperma dipertemukan dalam lingkungan laboratorium yang terkendali. ”Melalui proses ini, kita dapat memantau dan mengoptimalkan setiap tahapan pembuahan hingga embrio siap ditanamkan kembali ke dalam rahim,” ujarnya.
IVF memberikan harapan bagi pasangan yang mengalami infertilitas dan membuka peluang untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah reproduksi yang lebih kompleks.”Dengan perkembangan teknologi dan penelitian yang terus menerus, tingkat keberhasilan IVF semakin meningkat, memberikan kesempatan lebih besar bagi pasangan untuk mewujudkan impian memiliki anak,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, dr. UF Bagazi, Sp.OG, direktur operasional Brawijaya Hospital Antasari, menjelaskan sejak September 2023, Brawijaya Hospital Antasari telah memiliki layanan unggulan terbaru yaitu Brawijaya IVF Center. Pusat bayi tabung ini menjadi harapan baru bagi pasangan yang ingin mewujudkan impian memiliki buah hati, dengan komitmen untuk menyediakan layanan terbaik melalui dokter-dokter berpengalaman, teknologi terkini, dan pelayanan unggul.
Laboratorium kami dilengkapi peralatan terkini dan teknologi seperti PGT-A, ICSI (Intra-cytoplasmic Sperm Injection), dan Timelapse Incubator untuk memastikan hasil terbaik. Layanan konselor juga siap memberikan dukungan emosional dan mental. Selain itu, Brawijaya IVF Center juga menjalin kemitraan dengan Star Fertility, lembaga reproduksi dari Malaysia. Kemitraan ini membawa keunggulan teknologi dan pengetahuan internasional langsung ke Brawijaya IVF Center, memastikan Anda tidak perlu bepergian ke luar negeri. ”Dengan berbagai layanan unggulan ini, Brawijaya IVF Center berkomitmen menjadi pusat bayi tabung terdepan di Indonesia, memberikan harapan dan solusi terbaik bagi pasangan yang ingin memiliki anak,” tutupnya.