MediaBintang.com,Cibubur-
Bonzor, seorang Spiritual Motivator, selain merilis single religi berjudul ‘Rejeki Jalur Langit’ juga menggelar seminar pada 5 September 2025 di Stamford Ballroom, Raffles Hills, Cibubur, Jawa Barat.
Adapun lagu Rejeki Jalur Langit, merupakan hasil kolaborasi dengan Ustadz Derry Sulaiman dan Dodi Kangen Band.
Saat jumpa pers lounching lagu terbarunya, ‘Rejeki Jalur Langit’, Bonzor berbagi pengalaman hidupnya yang pernah terlilit hutang hingga Rp15 miliar pada tahun 2020. Ia bahkan sempat mencoba bunuh diri dengan minum racun serangga karena merasa putus asa.
Namun, setelah diberi kesempatan kedua oleh Tuhan, Bonzor mengubah hidupnya dengan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan melakukan amalan-amalan “jalur langit” seperti sedekah, membaca Ayat 1000 Dinar, dan Yasin Fadilah.
“Dengan keadaan terlilit hutang miliaran, saya dijauhi keluarga dan teman, difitnah. Benar-benar saya terpuruk. Pikiran buruk pun melintas, saya minum racun serangga. Alhamdulillah meski sempat tidak sadarkan diri dari jam 11 siang sampai jam 4 sore, Allah menyelamatkan saya,” kenang Bonzor tentang peristiwa tersebut.
Kesempatan kedua yang diberikan Tuhan untuk tetap hidup setelah peristiwa minum racun tersebut, sangat disyukuri Bonzor. Ia pun berusaha merubah diri, lebih mendekat kepada Yang Maha Kuasa.
“Saya melakukan salat Taubat, benar-benar memohon ampun kepada Allah SWT. Sampai akhirnya saya bermimpi bertemu Nabi Zakaria. Dalam mimpi itu, saya disuruh sedekah sampai tiga kali. Saya pun mulai sedekah dengan apa yang saya punya,” tukas ayah dari tiga anak ini.
Sampai kemudian, ada yang menghubungi Bonzor lewat telepon. Orang tersebut bernama Aida, salah satu pihak yang meminjamkan uang kepada dirinya. Waktu Aida telepon, Bonzor sempat menduga bahwa ia akan menagih hutang.
“Tapi ternyata dugaan saya salah. Ibu Aida malah bilang ia akan meminjamkan modal agar saya bisa bangkit lagi dari keterpurukan. Ia kasih modal 50 juta. Modal itulah yang saya pakai untuk usaha menjadi makelar besi. Alhamdulillah komisi pertama saya sebagai makelar besi itu 3,5 miliar. Dan, 2,5 miliar-nya saya sedekahkan. Karena kalau kita mau kaya raya, jangan pelit sedekah. Bukan lagi 2,5 persen, tapi harus 30 persen dari apa yang kita dapat,”.
Single “Rejeki Jalur Langit” ini merupakan hasil kolaborasi Bonzor bersama Ustadz Derry Sulaiman dan Dodi Kangen Band.
Kata Bonzor, ia memang ingin berbagi pengalaman kepada sebanyakbanyaknya orang mengenai kedahsyatan rejeki jalur langit. Selain membuka konsultasi pribadi dan juga menggelar seminar, salah satu cara yang dilakukan adalah dengan merilis single “Rejeki Jalur Langit”.
“Saya ingin berbagi pengalaman ini dengan siapa saja. Bahwa yang namanya rejeki lewat jalur langit itu nyata adanya, dan saya sendiri pernah merasakannya,” tegas Bonzor.
Sedangkan Ustadz Derry Sulaiman mengatakan, awalnya kolaborasi ini sama sekali tidak direncanakan, melainkan mengalir dengan sendirinya.
“Ketika saya menunjukkan lagu ini kepada Bonzor dan istrinya, mereka bilang, wah lagunya bagus. Padahal awalnya judulnya Bismillah, tapi akhirnya diganti dengan Rejeki Jalur Langit. Sudah takdir Allah kami akhirnya berkolaborasi,” ujar Ustadz Derry.
Ia melanjutkan target dirilisnya lagu ini semoga bisa menjadi motivasi bagi siapapun yang tengah berjuang dan berikhtiar untuk mengatasi suatu masalah.
Menurut Ustadz Derry, kelebihan lagu ini dibanding lagu religi lainnya adalah karena lagu ini dibuat berdasarkan true story dari Bonzor.
“Insyaallah setelah lagu dan video clip rilis, kita akan tur ke beberapa radio, kemudian ke beberapa kota sekalian menggelar seminar “Rejeki Jalur Langit”.
Semoga kehadiran lagu ini bisa diterima pecinta musik di Indonesia,” ungkap Ustadz Derry. (Andry/Dudung)