MediaBintang.Com, Kota Tangerang – Puskesmas Karawaci Baru menggelar pelayanan posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) di Posyandu Cempaka Wangi, RW 03, Kelurahan Nusa Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Pelaksanaan posyandu ILP ini juga dilaksanakan secara serentak di wilayah kerja Puskesmas Karawaci Baru.
Kepala Puskesmas Karawaci Baru dr. Dece Feriyeni menerangkan, ILP merupakan transformasi sistem kesehatan nasional mengenai pelayanan kesehatan, khususnya kesehatan primer yang semakin terintegrasi. Di mana menyasar skrining kesehatan usia 0 bulan hingga lansia dari mulai bayi, balita, remaja, ibu hamil, dan lansia.
“Pelayanan ILP ini merupakan transformasi penggabungan antara layanan posyandu dan posbindu. Di mana ke depannya pelaksanaannya akan menjadi satu kegiatan yang sama. Dengan harapan dapat mendekatkan layanan kesehatan dan skrining kesehatan sedini mungkin,” terangnya.
dr. Dece menambahkan bahwa dari 47 posyandu pelaksanaan ILP di Posyandu Cempaka Wangi RW 03, Kelurahan Nusa Jaya, merupakan yang keempat kali dilaksanakan. Sebelumnya telah dilaksanakan di RW 04, Kelurahan Cimone Jaya, RW 05, Kelurahan Bojong Jaya, serta RW 09, Kelurahan Karawaci Baru.
“Usai dilakukan sosialisasi sebelumnya, kali ini kami melakukan langsung uji coba pelaksanaan ILP di posyandu memang sudah siap. Selanjutnya diharapkan para kader yang sudah melaksanakan ILP dapat membantu dalam menyosialisasikan kepada kader posyandu lainnya,” terang dr. Dece.
Pelaksanaan posyandu ILP di Cempaka Wangi RW 03, Kelurahan Nusa Jaya, dihadiri Kepala Puskemas Karawaci Baru dr. Dece Feriyeni, Lurah Nusa Jaya Alby Nur Muhamad, serta masyarakat sekitar.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni mengungkapkan, setelah kick off dilakukan pada Mei 2024, dari 39 puskesmas ada sebanyak 24 puskesmas yang sudah melakukan launching ILP. Dimana pelaksanaan launching dilaksanakan dengan waktu yang berbeda sesuai dengan jadwal posyandu yang menjadi pelaksanaan ILP.
“Kami akan targetkan semua posyandu mulai menjalankan pelayanan ILP. Dan untuk 15 puskesmas yang belum melakukan launching ini sedang berproses dalam menyosialisasikan kegiatan ILP ke lintas program dan kader,” ujar dr. Dini.(san/*)
