MediaBintang.Com, Kota Tangerang – Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Ameriza M. Moesa menyatakan, Kota Tangerang merupakan kota dengan indeks digital tertinggi di Provinsi Banten yang mencapai 98,3.
“Ini mencerminkan bahwa dorongan kebijakan digitalisasi di Kota Tangerang sangat berkembang,” tutur Ameriza, pada sambutannya di QRIS Jelajah Indonesia 2024, Masjid Raya Al-A’zhom Kota Tangerang, Rabu (17/7/2024).
Seperti diketahui, QRIS Jelajah Indonesia 2024 merupakan program unggulan yang bertujuan mengampanyekan perluasan digitalisasi sistem pembayaran di Indonesia. Kota Tangerang menjadi salah satu daerah di Provinsi Banten yang dipilih sebagai pelaksanaan QRIS Jelajah Indonesia 2024.
Ameriza menambahkan bahwa di Provinsi Banten ada sebanyak 2,7 juta orang yang telah beralih ke pembayaran digital lewat QRIS. Sehingga nilai transaksi melalui QRIS dalam lima bulan terakhir di tahun 2024 sudah mencapai Rp17,7 triliun. Di mana 50 persen transaksi yang dilakukan lebih banyak di Tangerang Raya.
“Kami mengapresiasi dengan capaian nilai transaksi digital di Tangerang Raya, khususnya Kota Tangerang. Karena kami lihat, tak hanya masyarakat yang mendukung adanya digitalisasi pembayaran, namun dilingkungan Pemkot Tangerang juga diterapkan pembayaran sistem digital,” ucap Ameriza.
Hal senada juga diungkapkan, Asisten Daerah II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Tangerang Ruta Ireng Wicaksono. Ia menegaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus mendorong dan mendukung digitalisasi.
“Dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat kami juga mendukung digitalisasi. Agar pelayanan yang diberikan efektif dan cepat. Salah satunya ialah transaksi elektronik yang kami dukung lewat transaksi pembayaran seperti PBB, kita gencarkan agar pembayarannya melalui digital,” ungkap Ruta.
“Program-program Pemkot Tangerang yang berkaitan dengan transaksi digital ialah menerapkan segala transaksi pembayaran di pasar, koperasi, hingga masjid dengan menggunakan QRIS,” tambahnya.
Sebagai informasi, kompetisi QRIS Jelajah Indonesia 2024 diikuti 13 peserta yang akan dibentuk lima tim. Selama tiga hari ke depan, mereka akan menyelesaikan misi dalam edukasi serta sosialisasi pembayaran melalui QRIS di empat lokasi yang ditentukan, yakni Masjid Raya Al-A’zhom, Pasar Anyar, Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan RANS Nusantara.(san/*)
