MediaBintang.com, Jakarta – Pada bulan Desember 2024 ini, pabrik tepung terigu Bogasari di Jakarta Utara kembali menjadi tempat tujuan edukasi bagi kalangan pelajar, khususnya dari dunia pendidikan.
Selama dua minggu terakhir, pabrik tersebut menerima kunjungan dari beberapa sekolah menengah kejuruan (SMK), termasuk SMKN 1 Gegerbitung dari Kabupaten Sukabumi dan SMK Widyautama dari Kabupaten Bandung.
Mereka datang ke Bogasari sebagai bagian dari kegiatan studi tour ke Jakarta, dan memilih pabrik ini untuk menambah wawasan seputar industri tepung terigu yang mereka pelajari di sekolah.

Para siswa dan guru sangat antusias dengan kunjungan ini, terlebih karena mereka sehari-hari menggunakan produk tepung terigu Bogasari, seperti Cakra Kembar, Segitiga Biru, dan Kunci Biru, dalam praktik tata boga mereka.
“Kami ingin melihat langsung bagaimana proses produksi tepung terigu, bukan hanya menggunakan produk saja. Dengan mengunjungi pabrik, kami bisa memahami lebih dalam mengenai tahapan produksi dan ilmu-ilmu yang mendasarinya,” kata Hani, Guru Pembimbing dari SMKN 1 Gegerbitung, yang mendampingi siswa-siswinya dalam kunjungan tersebut.
Program kunjungan industri ini merupakan bagian dari inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR) Bogasari yang dikenal dengan nama “Bogasari Mengajar”.

Melalui program ini, para pelajar, baik dari SMK maupun perguruan tinggi, berkesempatan untuk memperoleh pengetahuan lebih dalam tentang pengolahan gandum menjadi tepung terigu dan pasta.
Selain itu, mereka juga diajak untuk melihat langsung bagaimana teknologi yang digunakan dalam proses produksi tersebut.
“Selain memberikan pemahaman tentang produk terigu, peserta kunjungan juga akan mendapat informasi seputar pengolahan gandum menjadi tepung terigu dan pasta. Pabrik pasta Bogasari di Jakarta adalah satu-satunya di Indonesia, sehingga kami berharap peserta dapat mengapresiasi lebih dalam tentang proses produksi yang kami lakukan di sini,” ujar Rudianto, Public Relations Divisi Bogasari, dalam keterangan pers pada Kamis (12/12/2024).

Kunjungan ini memberi kesempatan berharga bagi siswa dan guru untuk memperluas wawasan mereka mengenai ilmu pengetahuan di balik industri pangan.
Hani menambahkan bahwqa pihaknya sangat senang bisa mengunjungi pabrik Bogasari. Selama ini kami hanya mengenal produk dan fungsinya, tetapi dengan melihat langsung proses produksi, kami memperoleh banyak pengetahuan baru yang akan sangat berguna dalam praktik kami di sekolah. (san/*)