Kritik Sosial dan Kengerian Rumah Susun dalam Film Horor

Film horor, "Terkutuk". artwork: dok. 4ward

MediaBintang.com, Jakarta – Film horor Terkutuk yang dibintangi oleh Atiqah Hasiholan dan Amir Ahnaf, siap tayang mulai 5 Desember 2024. Film ini mengangkat kisah horor dengan sentuhan kritik sosial tentang kehidupan rumah susun yang padat dan penuh gesekan sosial.

Terkutuk mengisahkan Radha (Atiqah Hasiholan), seorang jurnalis foto yang tengah mengalami masalah besar dalam kehidupannya. Setelah sebuah insiden yang membahayakan kariernya, Radha dan anak laki-lakinya yang berusia 8 tahun, Joko (Amir Ahnaf), terpaksa pindah ke sebuah rumah susun yang ternyata menyimpan banyak misteri.

Salah satu keanehan pertama yang mereka temui adalah ruang pencucian klise foto yang ternyata milik penghuni sebelumnya yang juga seorang fotografer. Teror semakin menyeramkan ketika mereka menerima paket misterius yang memicu rangkaian peristiwa horor.

Sutradara Andi Bachtiar Yusuf menyatakan bahwa film ini tak hanya menyajikan kisah horor, tetapi juga menyoroti kehidupan sosial yang penuh dengan ketidaknyamanan, seperti yang terjadi di rumah susun Jakarta.

“Kami ingin menggambarkan bagaimana kehidupan di rumah susun yang sempit dapat menciptakan gesekan-gesekan antara penghuni yang memiliki latar belakang sosial yang berbeda. Ini menjadi refleksi dari kehidupan masyarakat urban yang seringkali penuh konflik,” ungkap Andi.

Amir Ahnaf yang berperan sebagai Joko, karakter pria yang ceplas-ceplos, mengungkapkan bahwa Terkutuk adalah film horor pertamanya. “Ini adalah pengalaman baru bagi saya. Saya harus belajar Bahasa Indonesia dalam waktu dua minggu sebelum syuting. Itu memang sangat menantang, tapi saya berusaha untuk memberikan yang terbaik,” kata Amir.

Selain dibintangi oleh Atiqah dan Amir, film ini juga turut menghadirkan sejumlah aktor ternama Indonesia, seperti Putri Ayudya, Baim Wong, Whani Dharmawan, dan Reza Maulana, serta dua aktor Malaysia, Amir Ahnaf dan Nora Danish.

Terkutuk akan dirilis di Indonesia dan sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Singapura, memperluas cakupan audiens internasional. (san/*)

Bagikan ke jaringanmu :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkait

Terkini

Screenshot_20251120_180313_WhatsApp
Ketika Panggung Jadi Perlawanan: Aksi Musikal 19 November, PeoplePower Masih Hidup
RAYAKAN MALAM TAHUN BARU DI THAMRIN! Hanya Selangkah dari Holiday Inn Express Jakarta Wahid Hasyim
Rayakan Malam Tahun Baru Di Thamrin! Hanya Selangkah dari Holiday Inn Express Jakarta Wahid Hasyim
Artotel Cabin Bromo Rayakan Anniversary Ke-2 Dengan Tema “Born 2 Grow, Built 2 Glow”
Artotel Cabin Bromo Rayakan Anniversary Ke-2 Dengan Tema “Born 2 Grow, Built 2 Glow”
Screenshot_20251114_161926_WhatsApp
Inovasi Biogas dari Limbah Peternakan dan Gulma Dihasilkan Warga Boyolali
All Sedayu Hotel Kelapa Gading Siap Guncang Malam Tahun Baru dengan Tema “Rocking The Future
All Sedayu Hotel Kelapa Gading Siap Guncang Malam Tahun Baru dengan Tema “Rocking The Future"

Populer

Screenshot_20251120_180313_WhatsApp
Ketika Panggung Jadi Perlawanan: Aksi Musikal 19 November, PeoplePower Masih Hidup
RAYAKAN MALAM TAHUN BARU DI THAMRIN! Hanya Selangkah dari Holiday Inn Express Jakarta Wahid Hasyim
Rayakan Malam Tahun Baru Di Thamrin! Hanya Selangkah dari Holiday Inn Express Jakarta Wahid Hasyim
Artotel Cabin Bromo Rayakan Anniversary Ke-2 Dengan Tema “Born 2 Grow, Built 2 Glow”
Artotel Cabin Bromo Rayakan Anniversary Ke-2 Dengan Tema “Born 2 Grow, Built 2 Glow”
Screenshot_20251114_161926_WhatsApp
Inovasi Biogas dari Limbah Peternakan dan Gulma Dihasilkan Warga Boyolali
All Sedayu Hotel Kelapa Gading Siap Guncang Malam Tahun Baru dengan Tema “Rocking The Future
All Sedayu Hotel Kelapa Gading Siap Guncang Malam Tahun Baru dengan Tema “Rocking The Future"